Fakultas Hukum

 
Banda Aceh, 14 November  2025 — Hari kedua pelaksanaan benchmarking di Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala (FH USK), rombongan dari Fakultas Hukum Universitas Tadulako (FH Untad) melakukan rangkaian observasi lapangan untuk melihat secara langsung berbagai fasilitas pendukung akademik dan kelembagaan yang menjadi kekuatan FH USK dalam pengembangan mutu pendidikan hukum.
Observasi Laboratorium Hukum dan Fasilitas Akademik
Kunjungan dimulai dari Laboratorium Hukum FH USK, yang menjadi pusat berbagai kegiatan praktik peradilan semu, klinik hukum, dan pelatihan advokasi. FH Untad meninjau bagaimana laboratorium tersebut dikelola, termasuk pemanfaatan perangkat simulasi persidangan, skema pembimbingan, hingga integrasi kegiatan mahasiswa dengan kurikulum berbasis OBE.
Tinjauan Gedung Pascasarjana dan Pengelolaan Program Studi Lanjut
Rombongan kemudian mengunjungi Gedung Pascasarjana, tempat pengelolaan Program Studi S2 dan S3 FH USK. Dalam sesi ini, delegasi FH Untad memperoleh gambaran jelas mengenai:
•Mekanisme tata kelola program pascasarjana;
•Sistem administrasi akademik terpadu;
•Pendampingan publikasi dan riset mahasiswa pascasarjana;
•Standar pelayanan akademik yang berorientasi mutu.
Tinjauan ini sekaligus menjadi bagian penting dari rencana FH Untad dalam memperkuat pengelolaan program S2 dan S3 di lingkungan Fakultas Hukum.
Kunjungan ke Pusat Studi Kepolisian
Observasi kemudian dilanjutkan ke Pusat Studi Kepolisian, salah satu pusat studi strategis di FH USK yang fokus pada pengembangan penelitian, pelatihan, dan pengabdian masyarakat di bidang kepolisian dan penegakan hukum. Rombongan FH Untad mengkaji model pengelolaan pusat studi, pola kemitraan, hingga strategi mendorong kolaborasi riset lintas lembaga.
Dalam peninjauan terakhir ini, Dewan FH Untad menilai bahwa model pengembangan pusat studi di FH USK dapat menjadi inspirasi untuk pembentukan Pusat Studi Kepolisian di FH Untad sebagai bagian dari penguatan riset dan kontribusi akademik.
Langkah Strategis untuk Pengembangan FH Untad
Kegiatan observasi ini semakin menegaskan komitmen FH Untad untuk memperkuat fondasi mutu, meningkatkan akreditasi, serta membangun tata kelola fakultas yang lebih responsif terhadap perkembangan pendidikan hukum.
Hasil benchmarking selama dua hari tersebut akan menjadi rujukan utama dalam penyusunan strategi pengembangan fakultas ke depan serta memperkuat kerja sama dengan berbagai fakultas hukum di tingkat nasional.
(AA)